Senin, 26 Oktober 2009

Profil Kecamatan Selogiri

VISI
Optimal dalam pelayanan, terdepan dalam pemerintahan.
MISI
  1. Terwujudnya profesionalisme penyelenggaraan pelayanan publik secara optimal, dengan mengedepankan standar waktu, tempat, biaya, kualitas dan prosedur serta kepuasan pelayanan kepada masyarakat.
  2. Terwujudnya pemberdayaan aparatur guna peningkatkan kompetensi dalam penyelenggaraan pemerintahan maupun pelayanan umum masyarakat ;
  3. Terwujudnya ketepatan sasaran waktu dan manfaat setiap pelaksanaan kebijakan pemerintahan, kemasyarakatan dan pembangunan wilayah;
  4. Terdorongnya semangat juang aparatur daerah menuju terwujudnya kinerja yang optimal. Berkualitas, berdedikasi dan berdaya saing tinggi.
  5. Tercukupnya kebutuhan dasar masyarakat menuju terciptanya kesejahteraan lahir dan batin berbasis ekonomi kerakyatan, berwawasan lingkungan serta terbebas dari kemiskinan.
  6. Terwujudnya peningkatan kehidupan beragama menuju masyarakat yang berakhlak mulia, bermoral, berbudaya dan berbudi pekerti luhur.


PRINSIP PILAR BIROKRASI KEC. SELOGIRI

  1. KEPEKAAN
  2. KEPEDULIAN
  3. KEIKHLASAN / KERELAAN
  4. KEGOTONGROYONGAN / KEBERSAMAAN
  5. KETERPADUAN


PENGEMBANGAN POTENSI WILAYAH KEC.SELOGIRI

  1. PERTANIAN
  2. PETERNAKAN
  3. PENDIDIKAN
  4. KESEHATAN
  5. INDUSTRI
  6. PERDAGANGAN
  7. KOPERASI
  8. KERAJINAN
  9. PERTAMBANGAN
  10. PARIWISATA
  11. LAIN – LAIN

A. POTENSI PERTANIAN


Permasalahan :
INFRASTUKTUR :

  1. Masih terbatasnya jaringan sarana infrasturktur pertanian pedesaan ;
  2. Kurang terpeliharannya keberadaan infrastruktur pertanian milik pemerintah ( keberadaan waduk dan saluran irigasi primer ) ;
  3. Masih belum optimalnya pengaturan saluran irigasi pertanian khususnya dari DI Colo Barat ;

KEMAMPUAN SUMBER DAYA PETANI :

  1. Terbatasnya kualitas sumber daya petani ;
  2. Belum optimalnya kelembagaan petani;
  3. Akses permodalan kelompok tani masih rendah;
  4. Belum maksimalnya kerjasama antar kelompok tani;
  5. Rencana kerja dan atau program kegiatan tahunan belum disusun secara berkelanjutan;
  6. Terbatasnya penyerapan tehnologi pertanian oleh para petani.


UPAYA PENGEMBANGAN POTENSI PERTANIAN

  1. Rivitalisasi kelompok tani ;
  2. Pemberdayaan petani melalui perubahan pola pikir petani untuk melihat pangsa pasar, salah satunya melalui aneka usaha tani;
  3. Penyerapan tehnologi pertanian melalui pelatihan dengan mengedepankan swadaya kelompok ;

PRIORITAS PEMBANGUNAN BIDANG PERTANIAN

  1. Peningkatan produksi dan mempertahankan lahan Pertanian, melalui revitalisasi pertanian dan Penataan Lingkungan, pembangunan dan rehabilitasi trotoir, taman dan sepanjang jalan Selogiri – Wonogiri;
  2. Nomalisasi keberadaan saluran sungai Selogiri;
  3. Pengembangan Hutan Taman Kota Kecamatan;
  4. Pengembangan kawasan ress area di wilayah ;
  5. Rivitalisasi Pasar Pemda dan Pasar Desa.